Score akhir 3-1 bagi Madura United menghiasi papan score di pertandingan ini. Tiga gol tuan-rumah jadi punya Raphael Maitimo (11'), Bayu Gatra (78'), serta Greg Nwokolo (89'). Sesaat Barito cuma membalas sebiji gol saja lewat Mathias Cordoba (13').
Pelatih Barito, Jacksen F. Tiago, dengan spesial memberi pujian pada Bayu. Pada pertandingan ini, pemain kelahiran Jember itu baru masuk pada menit ke-76 menukar Alfath Faathier.
" Waktu Bayu masuk, saya telah memperkirakan dia juga akan tampak beresiko. Saya telah lakukan antisipasi, namun pemain kami tidak berhasil mengawalnya. Sistem gol itu bagus karna Bayu dapat mengelabuhi sebagian pemain, " kata pelatih asal Brasil itu diambil dari Judi Online Terpercaya.
Di kompetisi ini, Barito Putera tidak bisa banyak berbuat. Sekian kali pertahanan mereka dibombardir barisan depan Madura United. Menurut Jacksen, anak asuhnya sudah berupaya maksimum bagi dapat menghadirkan yang paling baik.
Kompetisi Punya Madura United
" Kami coba memakai semuanya keunggulan yang kami miliki. Kami sesungguhnya dapat lakukan ancaman di sesi ke-2. Namun, kompetisi malam hari ini memanglah jadi punya Madura, " tambah Jacksen melansir dari Judi Online Terpercaya.
Madura United turunkan empat pemain dengan agresivitas tinggi pada diri Beto de Paula, Zah Rahan, Raphael Maitimo, sampai Greg Nwokolo pada pertandingan ini. Slamet Nurcahyo, yang umum bermain jadi gelandang serang, bermain lebih ke belakang.
Jadi tandem Slamet, pelatih Madura United turunkan OK John yang disebut pemain belakang. Hal tersebut bermakna ada banyak ruangan kosong di lini tengah Madura United.
" Semestinya kami dapat memakai ruangan kosong itu, namun itu tidak berlangsung. Saat ini saya percaya pemain sudah mengetahui kekeliruan yang mereka perbuat. Kami semuanya sudah mengetahui bagaimana kelak juga akan lakukan pelajari, " tandas pelatih Barito Putera berumur 49 th. itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar